Semua saudaranya nabi Yusuf sama benci dan iri hati kepada nabi yusuf, karena sama-sama anaknya tapi nabi Yusuf yang paling dicintai oleh bapaknya. Semua saudaranya nabi Yusuf mendengar bahwa nabi Yusuf pernah bermimpi dan mereka itu sama mengerti ma'na impiannya itu, matahari itu diumpamakan bapak,remb remb diumpamakan ibunya dan bintang sebelas diumpamakan kita semua ini.
Semua saudaranya sama bermusyawarah hendak nabi Yusuf di buang atau di bunuh saja supaya pisah dengan bapak.
Salah satu saudara nabi Yusuf yang bernama yahuda tidak bersepakat nabi Yusuf itu di bunuh sebab membunuh itu dosa besar lebih baik buang saja ke sumur saja.
Saudara nabi Yusuf semua bermufakat atas usulnya yahuda,kemudian dia menghadap bapaknya untuk meminta ijin.
Setelah itu ketika sudah sampai di hutan nabi Yusuf di suruh bajunya di lepas lalu di masukan ke dalam sumur oleh saudaranya sepuluh, kemudian baju nabi yusuf di sobek sobek dan di beri darah palsu.
Menurut anggapan saudara saudaranya nabi Yusuf tidak akan bertemu dengan bapaknya dan boleh jadi dia mati, tapi allAl tetap melindungi hamba yang di pilih jadi nabi itu, malah didalam sumur tadi nabi yusuf di beri Wahyu oleh Allah .
Sesudah nabi yusuf di masukan ke dalam sumur, saudaranya sama pulang, sampai di rumah waktu Isyak.kemudian menceritakan kepada bapaknya dengan menangis di Sergai dengan ucapan ucapan yang menyesal perbuatan tadi.
